Dipublika.id – Bupati Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Hamim Pou mengajukan pengunduran diri dari jabatannya sebagai Bupati.
Pengunduran diri itu dilakukan karena Hamim Pou maju sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) DPR-RI dapil Sulawesi Utara (Sulut).
Keputusan Hamim Pou maju sebagai bacaleg DPR-RI dapil Sulut ini memberikan tanda tanya terhadap masyarakat di Sulut. Sebab yang diketahui bersama, Hamim Pou merupakan Bupati di salah satu daerah yang ada di Provinsi Gorontalo.
Pertanyaan-pertanyaan tersebut kemudian dijawab oleh Hamim Pou saat dirinya diwawancarai oleh awak media ini di selah-selah kegiatannya menghadiri turnamen sepakbola di Desa Wangga Baru, Kecamatan Dumoga Barat, Kabupaten Bolmong, Sabtu, (09/09/23).
Hamim mengatakan, alasan dirinya tidak mencalonkan diri di DPR-RI dapil Gorontalo melainkan dapil Sulut menurutnya ia merupakan bagian dari masyarakat Sulut. Sebab kata Hamim, ibunya merupakan masyarakat Bolsel dan keluarga besarnya itu paling banyak ada di Sulut.
“Saya di Gorontalo itu karena meniti karir sebagai wartawan sekaligus mendirikan Gorontalo Pos dan sampai dipercayakan menjadi Bupati. Jadi walaupun saya dikenal sebagai Bupati di salah satu daerah di Provinsi Gorontalo akan tetapi secara historis saya orang Sulut karena, hampir 20 tahun saya sekolah dan kuliah di Sulut” ungkap Bupati Hamim.
“Jadi saya ini kalau boleh disebut bisa menjadi jembatan di tiga daerah. Jembatan masyarakat Sulut, masyarakat Bolmong Raya dan masyarakat Gorontalo,” terangnya.
Terakhir, ketika ditanya harapannya terhadap masyarakat Sulut untuk dirinya yang akan maju sebagai Bacaleg DPR-RI, Hamim berharap masyarakat Sulut teristimewa masyarakat Bolmong Raya untuk mendukung dirinya membawa aspirasi masyarakat di gedung DPR-RI.
“Dengan pengalaman saya menjadi bupati ini, insyaallah saya akan bersungguh sungguh untuk memperjuangkan harapan masyarakat Bolmong Raya menjadi provinsi,” tutur Hamim. (Ronnie)