Dalam Kasus Penganiayaan Relawan Ganjar, Nama Prabowo Disebut-sebut

Relawan Ganjar
Foto: Istimewa

Dipublika.id – Nampaknya ada situasi pelik terkait dugaan kekerasan terhadap pendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Boyolali, Jawa Tengah yang diduga dilakukan oleh 15 tentara.

Tudingan tersebut berujung pada tarik ulur antara tokoh politik dari berbagai partai, khususnya yang melibatkan Habiburokhman, wakil tim kampanye Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Hasto mengaitkan dugaan kekerasan tersebut dengan simpatisan Prabowo di lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

“Insiden tersebut mungkin berakar pada kebingungan antara peran Prabowo sebagai Menteri Pertahanan dan calon presiden, sehingga menciptakan “ikatan emosional” dengan anggota TNI tertentu yang bersimpati kepada Prabowo,” ungkap Hasto, Selasa (02/01/24).

Di sisi lain, Habiburokhman prihatin atas tudingan Hasto dan mengimbau para tokoh politik menghindari asumsi dini dan tidak melontarkan pernyataan provokatif.

Dia menyarankan agar insiden tersebut diselidiki oleh pihak berwenang, dan setiap asumsi yang dibuat harus hati-hati untuk mencegah penyebaran informasi yang salah.

Selain Habiburokhman, Pernyataan Hasto juga dikomentari Nusron Wahid, Sekretaris Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran.

Dia berpesan agar Hasto tidak terburu-buru mengambil kesimpulan dan mengibaratkan pernyataannya seperti sinetron melodramatis.

Nusron meminta agar para pendukungnya introspeksi dan memberikan bimbingan agar tetap menjaga kesopanan selama kampanye. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *