Dipublika.id – Kadis Kesehatan Bolmut, Ali Dumbela tak ingin memberikan komentarnya kepada sejumlah awak media yang mencoba mengkonfirmasi terkait Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI tahun 2022, Kamis (18/01/24).
Pasalnya saat ingin dikonfirmasi, Kadis Kesehatan yang saat itu diduga berada di ruangannya ternilai seakan menghindar.
Perlu diinformasikan, berikut temuan BPK-RI di Dinas Kesehatan Bolmut:
1. Penemuan penganggaran belanja modal peralatan dan mesin yang tidak tepat sebesar Rp. 10.658.450.000,00.
2. Kelebihan pembayaran atas overlap biaya langsung personil atas tenaga ahli jasa konsultasi sebesar RP. 19.800.000,00.
3. Kekurangan volume belanja modal
– Pekerjaan instalasi pengelolaan air limbah RS Pratama sebesar RP. 1.185.017,14.
– Sistem distribusi listrik RS Pratama sebesar Rp. 3.133.453,13.
– Pembangunan RS Pratama sebesar Rp. 888.894.432,74.
Menanggapi hal ini, Ketua Lembaga Investigasi Negara (LIN) Bolmut, Candi Momouke kecam sikap Kadis Kesehatan Bolmut yang dinilai menutup informasi. Dirinya juga mengungkapkan menyesali akan hal itu.
“Seharusnya temui dan konfirmasi jangan menghindar seperti itu,” tegas Candi Momouke. (Yaiko)
