Dipublika.id – Kepala Dinas Kesehatan Bolmut, Ali Dumbela melalui Kasubag Program Perencanaan dan Keuangan Yosefus Kristiawan mengatakan bahwa sejumlah temuan BPK RI di Dinas Kesehatan Bolmut pada tahun 2022 kemarin sudah ditindaklanjuti.
Dirinya mengungkapkan bahwa dari sekian ratusan juta yang ada dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI itu sudah hampir 100% pengembaliannya.
“Jika di kalkulasi semuanya sudah hampir 100% dan jangka waktu masih lama. tetapi kami berupaya secepatnya 100%,” ungkap Keristiawan di ruangannya, Kamis (18/01/24).
Dirinya juga mengaku semua temuan BPK-RI tersebut benar adanya dan semuanya merupakan kesalahan teknis dan administrasi.
“Bukan merupakan unsur kesengajaan akan tetapi ini merupakan kesalahan teknis dan administrasi,” terangnya.
Perlu diinformasikan sebelumnya telah diberitakan bahwa ada temuan BPK-RI di Dinas Kesehatan Bolmut dengan nominal ratusan juta. berikut temuan BPK-RI di Dinas Kesehatan Bolmut:
1. Penemuan penganggaran belanja modal peralatan dan mesin yang tidak tepat sebesar Rp. 10.658.450.000,00.
2. Kelebihan pembayaran atas overlap biaya langsung personil atas tenaga ahli jasa konsultasi sebesar RP. 19.800.000,00.
3. Kekurangan volume belanja modal
– Pekerjaan instalasi pengelolaan air limbah RS Pratama sebesar RP. 1.185.017,14.
– Sistem distribusi listrik RS Pratama sebesar Rp. 3.133.453,13.
– Pembangunan RS Pratama sebesar Rp. 888.894.432,74. (Yaiko)