Bolmut Menuju Kabupaten Bebas Frambusia

Bolmut
Foto: Istimewa

Dipublika.id – Penjabat Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Sirajudin Lasena, diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan SDM, Hi. Abdul Mutoh Daeng Mulisa, membuka sosialisasi dan asesmen penyakit kusta dan frambusia. Kegiatan dilaksanakan Coconut Beach kompleks Batu Pinagut, Rabu (07/02/24).

Diketahui, acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menuju Kabupaten Bolaang Mongondow Utara yang bebas frambusia dan mencapai eliminasi kusta.

Sambutan dari Penjabat Bupati yang dibacakan oleh Staf Ahli Bupati menyampaikan bahwa penyakit frambusia merupakan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang perlu mendapatkan perhatian.

Sebab kata dia data nasional menunjukkan adanya 169 kasus frambusia pada tahun 2021, dengan fokus penyebaran terutama di wilayah timur Indonesia.

Frambusia ini kata dia penularannya dapat melalui lalat atau kontak langsung dari cairan luka penderita ke orang yang memiliki kulit luka atau tidak utuh. Resiko penularan tertinggi terjadi pada anak usia sekolah, khususnya anak sekolah dasar.

“Oleh karena itu, pemeriksaan anak sekolah dianggap sebagai kegiatan penting dalam upaya mendeteksi kasus frambusia dan mengidentifikasi penularan frambusia di desa tempat tinggal penderita,” terang Abdul Mutoh.

Perlu diinformasikan, dalam acara tersebut, dilakukan launching kemoprofilaksis kusta serta penandatanganan kerja sama lintas sektor dalam pencapaian kabupaten/kota bebas frambusia.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Bolmut, narasumber dari Provinsi Sulut, Kadis Kesehatan Bolmut, serta para Kepala Puskesmas se-Bolmut. (Yaiko Van Gobel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *