Serius? Prabowo Bakal Penjarakan Koruptor di Pulau Dikelilingi Hiu!

Friday, 14 March 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Foto: Internet

Ilustrasi. Foto: Internet

Dipublika.id – Presiden Prabowo Subianto mengumumkan rencana kontroversial terkait pemberantasan korupsi. Ia berencana membangun penjara khusus bagi koruptor di pulau terpencil yang dikelilingi lautan penuh hiu.

Langkah ini diklaim sebagai upaya mencegah pelarian dan menegaskan komitmen pemerintah dalam memerangi korupsi.

Rencana ini mendapat tanggapan beragam dari berbagai pihak. Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Kurnia Ramadhana, mengkritik gagasan tersebut. Menurutnya, membangun penjara di pulau terpencil justru dapat mempersulit pengawasan terhadap narapidana korupsi.

“Penjara di pulau terpencil malah bikin narapidana korupsi semakin sulit diawasi,” kata Kurnia, dikutip dari Suara.com, Kamis (14/03/25).

Kurnia menambahkan bahwa daripada membangun penjara di lokasi terpencil, pemerintah sebaiknya fokus pada memiskinkan koruptor dengan menyita aset hasil kejahatan dan mempercepat pengesahan RUU Perampasan Aset.

Sementara itu, Ketua MPR RI sekaligus Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mendukung upaya tegas terhadap koruptor.

Ia menegaskan bahwa hukuman berat harus diberikan kepada mereka yang terbukti merugikan negara.

“Setiap pelaku korupsi harus mendapatkan hukuman yang setimpal,” ujar Muzani seperti dikutip dari Kompas.com. Namun, ia enggan memberikan komentar lebih lanjut terkait rencana penjara di pulau tersebut.

Sumber: Suara.com, Kompas.com

Berita Terkait

Warga Desa Cangkreng Bongkar Dugaan Rekayasa Bantuan Sapi Dana Desa
Ini Motif Penembakan Pengacara di Tanah Abang
Bahlil Turunkan Tim Verifikasi Kasus Motor Bermasalah Usai Isi Pertalite
Syarat-syarat Penulisan Opini
Nasib CPNS dan PPPK 2024 Digantung! Rugi Waktu dan Biaya, Siapa Tanggung Jawab?
Sidang Dugaan Korupsi, Tom Lembong Ditegur Hakim Soal Etika
Ketua Bidang Intelijen dan Investigasi PROPAS Minta Kades Alokasikan 20% DD untuk Ketahanan Pangan
Gugatan PDIP Soal Gibran Ditolak PTUN

Berita Terkait

Thursday, 6 November 2025 - 07:16

Warga Desa Cangkreng Bongkar Dugaan Rekayasa Bantuan Sapi Dana Desa

Thursday, 30 October 2025 - 05:22

Ini Motif Penembakan Pengacara di Tanah Abang

Thursday, 30 October 2025 - 04:30

Bahlil Turunkan Tim Verifikasi Kasus Motor Bermasalah Usai Isi Pertalite

Friday, 14 March 2025 - 15:57

Serius? Prabowo Bakal Penjarakan Koruptor di Pulau Dikelilingi Hiu!

Monday, 10 March 2025 - 12:27

Syarat-syarat Penulisan Opini

Berita Terbaru

Daerah

PDP KEMANUSA Gorontalo ke-IX Sukses Digelar

Sunday, 9 Nov 2025 - 11:18